Keindahan batu idokrase memang sudah tidak diragukan lagi, terutama bagi kalangan penggemar batu mulia karena masuk dalam kategori batuan langka dan bernilai tinggi. Dalam pameran tersebut, jenis batu idocrase Aceh bisa terjual seharga Rp. 200 juta di hari pertama pameran yang berlangsung di Manggadua Squere, Jakarta.
Peserta dalam pameran datang dari berbagai wilayah di Indonesia dan terdapat 160 stand yang ikut dalam pameran tersebut. Bagitu juga dengan pengunjung yang hadir juga dari berbagai daerah di Indonesia terutama kalangan penghobi yang hendak berburu akik berkualitas.
Dari sekian banyak stand yang memamerkan berbagai jenis batu khas daerah masing-masing terdapat sebuah stand, peserta dari Aceh yang memamerkan lebih 3.500 batu Aceh. Hal menarik saat berlangsungnya pameran adalah Batu giok Aceh jenis bio solar dan lumut idocrase mendapat perhatian paling besar dari pengunjung. Maklum batu asal Aceh itu, kini memang tengah populer di kalangan kolektor, baik dalam maupun mancanegara
0 Response to "Batu Idocrase Bio Solar dan Hijau Lumut Aceh Jadi Bahan Perbincangan Para Kolektor"
Posting Komentar