Batu Bacan adalah salah satu batu permata yang ditemukan di pulau Indonesia asli Kabupaten Halmahera Bacan provinsi Indonesia Maluku, Utara-Timur adalah batu hijau dan percaya bahwa warna akan berubah dengan berlalunya waktu, inkusi atau serat di batu akan memudar dan mengkristal, tapi waktu yang dibutuhkan untuk beberapa tahun dan bahkan puluhan tahun. Karena keunikan batu ini dikenal sebagai batu hidup. Banyak orang mengatakan bahwa jika batu permata telah mengalami metamorfosis dan menjadikan warnanya lebih terang maka harganya mencapai 20 juta keatas..
Bacan batu pertama kali ditemukan disekitar timur pulau Kasiruta pada pencarian dilakukan di Indonesia bagian timur. Pada awalnya, ketika saya menemukan bahwa warna cenderung gelap dan kasar. Kemudain proses polishing dilakukan dalam bentuk batu mulia yang layak untuk jual.
Ada banyak jenis batu yang unik dan langka di pasaran dan Bacan Doko, Bacan Palamea, Bacan Bacan Bunga Hati Gurango, Bacan Bacan Bacan Pancawarna dan Biduri Kasdam. Dari semua jenis yang paling diinginkan dari Bacan jenis kolektor Doko dan Bacan Bacan Palamea. Membedakan dua warna yang cukup dari batu Bacan dapat dilihat jelas, Bacan Doko lereng hijau gelap dan Bacan palamea hijau kebiruan.
Pada permata tingkat lokal mendapatkan harga tinggi Bacan sehingga banyak dicari kolektor, kebanyakan orang di luar negeri, seperti Amerika, Korea, China, Jepang dan Malaysia. cukup menarik juga mendorong orang untuk mencari batu dipertambangan batu Bacan, namun hingga saat ini belum banyak yang dapat dicapai. Harga dikutip ratusan cukup untuk membeli satu kilogram batu dengan kualitas baik.
0 Response to "Harga Batu Bacan Tetap Termahal di Indonenesia"
Posting Komentar